PERNAHKAH Anda menghadiri konser piano dan berpikir “wow, pianis itu luar biasa musikalnya!”? Jika itu terdengar seperti Anda, kemungkinan besar yang Anda alami adalah permainan ekspresif.
Pianis yang mempelajari instrumen biasanya dapat memainkan nada dan ritme dengan benar, namun mencapai ekspresi musik selalu menjadi elemen tersulit untuk dikuasai. Karena ini merupakan masalah bagi banyak pianis, diperlukan panduan tentang cara bermain piano dengan lebih ekspresif.
Jadi, bagaimana cara bermain piano dengan lebih ekspresif? Untuk memainkan piano secara ekspresif, pianis harus memahami sejarah dan struktur harmonis musik. Memvisualisasikan adegan yang mereka atur untuk musik, menerapkan emosi ke dalamnya, dan membiarkan harmoni menentukan dinamika sangatlah penting. Bergerak mengikuti musik, mengambil kebebasan artistik, dan berhubungan dengan penonton adalah semua bentuk ekspresi musik di piano.
Memainkan sebuah musik secara ekspresif membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk berkembang, dan pengaruh seorang guru dapat memberikan dampak yang besar terhadap hal tersebut. Bermain piano juga tidak sesederhana sekedar memiliki keunggulan teknis dan hafalan yang bagus.
Ada banyak hal terlibat di dalam sebuah permainan piano yang ekspresif, dan komunikasi musik yang Anda mainkan adalah hal yang paling menggerakan pendengar. Memasukkan emosi ke dalam musik cukup penting karena tanpa emosi, suara para pianis akan terdengar identik satu sama lain.
Seberapa besar emosi yang Anda masukkan ke dalam musik itu menjadi penting karena ada standar penerimaan untuk semua jenis musik. Misalnya, musisi klasik mungkin ingin lebih berhati-hati dalam bermain, terutama jika musiknya berasal dari zaman Barok.
Di sisi lain, jika Anda memainkan musik Jazz, Pop, atau Rock, Anda mungkin ingin benar-benar menjual dinamika dan ekstrem tersebut agar penonton menyukai penampilan Anda. Bahkan dalam musik klasik, masih banyak ruang untuk bermain ekspresif, terutama pada musik era Romantis.
Ada beberapa langkah untuk membantu Anda memasukkan emosi yang tepat ke dalam musik Anda, apa pun genrenya. Antara lain:
Visualisasikan Adegan Saat Anda Bermain
Kebanyakan musik yang digubah terinspirasi oleh sebuah adegan atau peristiwa. Komposer dari beberapa musik Klasik terhebat di dunia menulis karya yang terinspirasi oleh apa yang mereka lihat dalam perjalanan dan pengalaman hidup pribadi mereka. Sebagai penampil musik tersebut, penting juga untuk menemukan koneksi Anda dengan karya tersebut.
Misalnya, jika lagunya berjudul “Winter Winds”, Anda mungkin ingin memvisualisasikan tundra yang membeku dan salju yang bertiup kencang. Mungkin musiknya mengacu pada musim atau peristiwa tragis. Apa pun itu, penting untuk memahami kerangka berpikir tersebut sebelum memainkannya.
Sebaiknya sediakan waktu untuk melakukan sedikit riset sejarah dasar pada sebuah karya musik sebelum menampilkannya. Dengan melakukan ini, Anda bisa mendapatkan gambaran tentang kapan komposer menggubah musik, kepada siapa musik tersebut didedikasikan, dan ekspektasi performance secara umum.
Ketika menggunakan visualisasi untuk keuntungan Anda, ada baiknya Anda menutup mata saat bermain. Alasan mengapa banyak pianis melakukan hal ini dalam pertunjukannya adalah karena hal ini membantu mereka bermain lebih ekspresif. Mereka mampu menghilangkan gangguan apa pun seperti pencahayaan di ruangan, penonton, dan bahkan keyboard piano itu sendiri.
Menutup mata memungkinkan Anda melihat gambaran jelas dari adegan yang ingin Anda ciptakan kembali melalui musik. Dengarkan harmoni tersebut dan lihat bagaimana Anda dapat mengaitkannya dengan peristiwa tertentu dalam adegan tersebut. Memvisualisasikan tidak hanya berarti memikirkan sejarah karya tersebut, tetapi mungkin peristiwa dalam kehidupan pribadi yang Anda hubungkan.
Latihan sederhana yang bisa Anda lakukan adalah dengan memainkan musik pendek yang memiliki harmoni atau materi melodi yang menarik. Hafalkan dan coba mainkan dengan mata tertutup dengan kecepatan berbeda. Lihat apakah Anda dapat mengasosiasikan suatu gambaran dengan bagian musik tersebut. Sekarang ketika Anda memainkan lagu tersebut secara keseluruhan, Anda akan memiliki sesuatu yang dapat Anda sambungkan di bagian itu.
Ikuti Struktur Harmonis dan Musikal Musik
Struktur harmonis dan musikal suatu karya musik sangatlah penting. Memahami bagaimana bentuk musik dan letak harmoni tertentu dapat membantu mengembangkan permainan ekspresif. Misalnya, jika sebuah karya memiliki bentuk dasar ABA, maka Anda mengetahui bahwa bahan pembuka akan muncul kembali di akhir karya tersebut. Dengan informasi tersebut saja Anda dapat membuat rencana untuk memainkan setiap bagian tersebut dengan cara yang berbeda.
Jika musik bagian A memiliki dinamika yang lembut, mungkin Anda dapat memainkan bagian B dengan dinamika yang lebih keras. Hal yang sama juga berlaku untuk notasi. Mungkin musiknya bergerak dalam nada seperempat dasar di bagian A dan kemudian berubah menjadi nada keenam belas di bagian B. Memberi penekanan pada poin-poin tertentu dalam musik adalah salah satu cara termudah untuk bermain secara ekspresif.
Hal lain yang bisa Anda perhatikan adalah melodi naik dan turun. Banyak pianis yang secara alami akan menambahkan crescendo saat musik mulai naik atau berubah menjadi harmoni yang lebih kompleks. Hal yang sama juga berlaku ketika ritme musik melambat, dan hal ini biasanya ditunjukkan dalam musik oleh komposer.
Harmoni tertentu secara historis dikaitkan dengan makna dan ekspresi tertentu. Misalnya akord Neapolitan, atau bahkan jenis irama tertentu seperti irama plagal. Banyak ditemukan bahwa ketika memainkan sebuah musik yang akordnya hanya muncul satu kali, harus ditekankan apakah itu keras atau lembut.
Sangat disarankan untuk mempelajari beberapa dasar teori musik dan analisis akord sehingga Anda dapat memahami cara memilihnya dalam musik. Melakukan analisis dasar terhadap bentuk dan harmoni dalam musik yang Anda mainkan dapat membantu Anda mengembangkan rencana elemen mana yang paling ingin Anda tampilkan dalam penampilan Anda. Tidak ada aturan benar atau salah di sini, tetapi idenya adalah untuk mengambil langkah melampaui apa yang telah ditulis oleh komposer dan menjadikannya milik Anda.
Ambil Kebebasan Artistik
Pianis terbaik bersedia mengambil risiko selama pertunjukan. Kapan pun Anda memainkan sebuah musik, Anda harus merasa nyaman mencoba berbagai hal di tengah pertunjukan. Sebagian besar hal ini bersifat naluri dan dapat diilhami oleh berbagai hal.
Jika seorang pianis memejamkan mata dan benar-benar asyik dengan musiknya, mereka dapat mengubah dinamika bagian atau nada tertentu secara tiba-tiba. Elemen penting dalam bermain secara ekspresif adalah menyelami hal-hal yang tidak diketahui. Permainan ekspresif semacam ini tidak direncanakan, namun diperlukan sejumlah kontrol.
Agar seorang pianis benar-benar bermain bebas dan mengambil kebebasan artistik, mereka perlu:
– Memiliki pemahaman yang kuat tentang harmoni
– Pahami bentuk musik secara keseluruhan
– Hafalkan musiknya sepenuhnya
– Nyaman bermain tanpa melihat kuncinya
– Miliki ketenangan penuh
4. Benar-benar berada di zona saat tampil
Sangat mudah untuk mempelajari musik dengan satu cara dan tidak pernah mengubah apa pun yang Anda lakukan. Namun kesenian sejati terletak pada memainkan musik dengan cara yang tidak sama dua kali. Jika Anda memainkan sesuatu dengan cara yang persis sama, Anda membatasi kemampuan untuk berekspresi di piano. Setiap kali Anda duduk di depan piano dan mulai bermain, ikuti suasana hati Anda saat ini. Dengan melakukan ini, Anda pasti akan menemukan beberapa hal berbeda yang dapat Anda lakukan dengan bagian dan harmoni tertentu dalam musik. Cara Anda mengartikulasikan nada-nada tertentu, tempo yang Anda mainkan, tingkat kedalaman kuncinya; banyak hal yang bisa berubah. Biarkan diri Anda terbebas dari satu cara bermain standar!
5. Tingkatkan Teknik Piano Anda
Ada banyak pianis dengan banyak ide hebat untuk membuat permainan terdengar lebih ekspresif dan menarik. Namun masalahnya, mereka tidak memiliki kemampuan teknis untuk melakukannya. Misalnya, jika seorang pianis memiliki sedikit kendali saat memainkan bagian nada kedelapan secara merata, maka mereka mungkin akan kesulitan mengeksekusi crescendo atau decrescendo yang tepat pada bagian tersebut. Hal yang sama juga berlaku bagi seorang pianis yang kesulitan menyuarakan harmoni tiga nada atau tidak dapat memainkan oktaf secara berurutan dengan baik.
Jika Anda menyadari bahwa jari Anda lemah, akurasi yang buruk, atau kemampuan mengartikulasikan bagian tertentu dengan baik, Anda mungkin perlu meninjau kembali teknik Anda. Berikut adalah beberapa buku teknik yang dapat membantu Anda mengembangkan semua yang Anda perlukan untuk bermain musik dengan lebih mudah, seperti Hanon Sang Pianis Virtuoso, Seni Ketangkasan Jari Czerny, dan Etudes Mozkowski
Dapatkan Masukan Dari Pianis Lain
Kadang-kadang Anda mungkin merasa seperti sedang bermain secara ekspresif, tetapi kecuali Anda merekam diri Anda sendiri saat bermain, sulit untuk mengetahui dengan pasti apa yang sedang terjadi. Karena alasan ini, sangat disarankan untuk menghubungi pianis lain untuk mendapatkan masukan tentang permainan Anda.
Ini sedikit berbeda dengan sekedar bertanya kepada saudara atau teman apakah permainan Anda seru atau tidak. Pianis tidak hanya dapat memberikan masukan yang bagus tentang permainan Anda, tetapi mereka juga dapat memberikan saran yang bagus tentang cara mengekspresikan hal-hal yang Anda coba lakukan dengan permainan Anda. Idealnya, Anda ingin meminta nasihat guru piano Anda dan mendengarkan permainan Anda. Jika Anda belajar sendiri, posting rekaman Anda di forum piano atau grup Facebook. Bahkan berbagi di YouTube adalah cara terbaik untuk mendapatkan masukan.
Dengarkan Rekaman untuk Inspirasi
Terkadang menjadi ekspresif di piano tidak selalu merupakan proses alami, terutama bagi pemain pemula. Di lain waktu, mungkin tidak selalu jelas kebebasan artistik apa yang harus diambil dalam gaya musik tertentu. Untuk membantu dalam hal ini disarankan agar mendengarkan rekaman untuk mendapatkan inspirasi.
Hal yang harus diwaspadai adalah jangan sepenuhnya membentuk diri Anda seperti pianis lain. Saat Anda mendengarkan, catatlah hal-hal tertentu yang dilakukan setiap artis di berbagai titik dalam musik. Catat apa yang Anda suka (dan tidak suka) lalu lanjutkan ke rekaman lain.Yang tidak ingin Anda lakukan adalah meniru artis secara verbatim. Pada titik ini, Anda akan memiliki banyak sekali ide untuk dicoba. Yang lucu dari teknik ini adalah ide Anda tentang permainan ekspresif yang bagus akan berubah-ubah. Cara Anda memainkan suatu lagu suatu hari mungkin tidak terasa menyenangkan di hari berikutnya.
Hal yang perlu diingat adalah permainan artistik selalu berkembang, dan semakin dewasa Anda menjadi seorang musisi, permainan Anda akan semakin berubah. Bagian paling bermanfaat dari mendengarkan rekaman adalah memahami musik yang Anda mainkan. Misalnya, jika Anda tidak terlalu paham dengan gaya musik Bach atau ornamen rumit Haydn, ada baiknya Anda mendengarkan rekaman jenis musik tersebut.
Beberapa pianis hebat yang dapat Anda dengarkan untuk musik Klasik meliputi: Vladimir Horowitz, Lang Lang, Van Cliburn,Yuja Wang, Martha Argerich, Daniel Trifonov. Mungkin Anda ingin mendapatkan inspirasi musik piano Jazz. Dalam hal ini, disarankan mendengarkan artis jazz seperti Oscar Peterson, Bill Evans, Chick Corea, Herbie Hancock. Ada banyak gaya musik lain dan daftar artis yang tak ada habisnya untuk dipilih. Bahkan menelusuri artis yang kurang dikenal dan artis amatir di YouTube juga dapat memberikan hasil yang luar biasa!
Bergerak di Sekitar
Teknik yang sering diabaikan untuk bermain lebih ekspresif adalah dengan bergerak saja. Ini tidak hanya mencakup lengan, bahu, dan jari, tetapi seluruh tubuh. Gerakan tertentu dapat membantu pianis mendapatkan nada yang lebih kaya dalam permainannya. Ini juga membantu untuk bergerak mengikuti musik untuk menghasilkan garis melodi dan harmoni tertentu dengan lebih mudah.
Jika Anda menginginkan suara yang lebih lembut dan senyap, Anda mungkin ingin mengurangi pergerakan. Anda harus sedikit bereksperimen untuk mencari tahu apa yang cocok untuk Anda dalam hal ini. Manfaat lain dari bergerak saat bermain adalah membangun memori otot. Anda akan mulai mengasosiasikan gerakan-gerakan tertentu dengan harmoni dan bagian dalam musik yang membantu Anda menghafal karya tersebut dengan lebih mudah.
Pikiran Terakhir
Memutar musik secara ekspresif bukanlah jawaban hitam-putih. Sebagian besar didasarkan pada suasana hati Anda, tingkat pengalaman, dan kemampuan teknis bermain piano. Pemahaman Anda tentang musik, struktur, dan harmoninya dapat sangat membantu dalam mengembangkan permainan ekspresif.
Saran terbaik adalah memikirkan tentang bermain dengan bebas dan tidak terlalu dibatasi. Ada aturan dalam musik dan harus dipatuhi, tetapi menggunakan imajinasi Anda dapat membantu. Ikuti dinamika yang diberikan komposer dan saran lainnya sebagai titik awal. Dari sana, lihat bagaimana Anda dapat memperluas instruksi tersebut dengan alasan. Yang perlu Anda perhatikan adalah jangan mengubah gaya musik dengan mengubah apa pun.
Sebagian besar permainan piano secara ekspresif berpusat pada eksperimen. Mencoba hal-hal baru, mempertahankan beberapa hal dan menyingkirkan yang lain. Dengan mendengarkan artis lain, Anda dapat mengumpulkan beberapa ide cepat dan kemudian melihat bagaimana ide tersebut cocok dengan tipe musisi yang Anda inginkan. (eds)
